|

Begawak

Begawak

Begawak adalah semak/ pohon kecil berbunga yang sangat dekoratif dari keluarga Lamiaceae, dikenal karena gugusan bunga berbentuk “ledakan” berwarna putih-pink dan permukaan bawah daun berwana ungu.

Nama Latin Begawak

Clerodendrum quadriloculare (Blanco) Merr.

Begawak (Clerodendrum quadriloculare (Blanco) Merr.) adalah spesies Clerodendrum yang tumbuh sebagai semak besar sampai pohon kecil, berdaun berpasangan dengan permukaan bawah daun berwarna ungu dan bunga tubular panjang yang tersusun dalam malai terminal.

🔁 Sinonim

Clerodendrum blancoanum Fern.-Vill.
Clerodendrum navesianum Vidal
Ligustrum quadriloculare Blanco

🌱 Habitat

Tumbuh di kebun, taman, tepi jalan, lahan terganggu, pinggiran hutan, dan area yang terbuka sampai agak rindang, sering ditanam sebagai tanaman hias tetapi dapat menjadi naturalisasi/berkembang liar.

☀️ Syarat Tumbuh

Iklim: Tropis sampai subtropis, tahan di daerah hangat
Curah hujan: Menyukai kelembapan sedang sampai tinggi, toleran terhadap musim kering setelah mapan
Tanah: Lebih suka tanah gembur, subur, drainase baik, toleran pada berbagai jenis tanah asalkan tidak tergenang
Cahaya: Bunga paling banyak jika mendapat penuh matahari atau cahaya kuat, tetap tumbuh di naungan sebagian tetapi bunga berkurang
Drainase: Harus memiliki drainase baik, genangan air tidak disukai

🌍 Penyebaran Tanaman

Berasal dari Papua Nugini dan Filipina. Diperkenalkan sebagai tanaman hias ke banyak pulau Pasifik, sebagian Amerika (mis. Puerto Rico, Hawaii), Asia Tenggara dan daerah beriklim tropis/subtropis, di beberapa tempat dianggap invasif/naturalisasi.

🗣️ Nama Lokal

Indonesia: Begawak
Filipina: Bagawak atau Bagawak morado
Internasional: starburst clerodendrum / fireworks plant / Philippine glorybower (Inggris)

🌾 Agroekologi

Cocok untuk lanskap tropis sebagai semak peneduh atau tanaman aksen, cepat tumbuh dan mudah menghasilkan tunas akar (suckers) sehingga perlu perawatan agar tidak menyebar ke area tak diinginkan. Di habitat terganggu dapat membentuk semak padat dan menyingkirkan vegetasi asli (potensi invasif).

🌿 Morfologi

Akar: Sistem perakarannya mampu menghasilkan tunas adventif / tunas akar (root suckers), berkontribusi pada kemampuan penyebaran vegetatif
Batang: Semak sampai pohon kecil, batang berbentuk hampir segiempat pada cabang-cabang muda
Daun: Berhadapan, oblong sampai elips 15–25 cm, tepi sedikit bergelombang, permukaan atas hijau, permukaan bawah berwarna ungu/merah gelap mengilap
Bunga: Malai terminal besar, bunga berbentuk tabung panjang berwarna merah-jambu/pink pada bagian tabung dan kelopak putih yang terlipat (corolla) di ujung, menarik penyerbuk berkawat panjang
Buah & biji: Buah berupa kapsul ellipsoid yang berisi empat biji, biji dapat tersebar oleh burung

🌱 Budidaya

Perbanyakan: Stek batang semi-woody atau pembagian akar (tunas)
Penanaman: Lubang tanam diperkaya kompos/topsoil, jarak tanam min. 1,2–1,5 m untuk semak, untuk bentuk pohon pangkas tunas bawah agar membentuk batang utama
Pemeliharaan: Pemupukan seimbang (NPK) beberapa kali dalam setahun untuk mendukung pertumbuhan dan bunga. Pangkas setelah berbunga untuk membentuk dan mengendalikan penyebaran, singkirkan tunas akar secara rutin

⚗️ Kandungan Bahan Kimia

Literatur yang mapan tentang profil fitokimia Clerodendrum quadriloculare relatif terbatas dibanding spesies Clerodendrum lain, ada laporan penggunaan tradisional sehingga beberapa studi etnofarmakologi/kandungan mungkin ada tetapi belum luas terdokumentasi. (Perlu kajian ilmiah lebih lanjut sebelum klaim farmakologis).

💊 Khasiat

Penggunaan tradisional pada beberapa wilayah (mis. untuk pengobatan luka/ulkus di Filipina).

🌿 Simplisia

(Tidak ada monograf resmi luas yang tersedia untuk simplisia C. quadriloculare).

🧩 Bagian Tanaman yang Dimanfaatkan

Daun dan/atau bagian batang sering digunakan dalam ramuan tradisional, bunga utamanya lebih bernilai estetika/ornamental.

🌿Ramuan Tradisional

Ramuan untuk Mengatasi luka / ulkus:

Bahan-bahan

Daun segar Clerodendrum quadriloculare (jumlah sesuai kebutuhan)
Air bersih

🍵 Cara Penyajian

1. Daun dicuci lalu ditumbuk hingga lembut
2. Perasan/empulur ditempelkan pada luka sebagai kompres/sebagai penutup sementara

Sumber Pustaka

  • Wikipedia — Clerodendrum quadriloculare
  • UF/IFAS Gardening Solutions — Starburst Clerodendrum
  • Pacific Pests, Pathogens & Weeds / Lucid (Fact sheet / CABI) — Clerodendrum quadriloculare (Fireworks). (Ringkasan invasivitas & deskripsi)
  • World Flora Online (taksonomi) — Clerodendrum quadriloculare
  • South-Florida Plant Guide / lokal perawatan — Clerodendrum quadriloculare
  • Sumber etnobotani/populer (ringkasan penggunaan tradisional): HubPages / blog etnobotani (contoh ringkasan) — ringkasan penggunaan tradisional luka/ulkus

Similar Posts